Berdiri di Jazirah Sanggar, Pulau Sumbawa, gunung api di Indonesia berikutnya yang ledakannya pada 10-12 April 1815, menjadi penyebab penyimpangan iklim dunia, adalah Tambora. Diameter kaldera yang mencapai lebih dari 7 Km dan dengan kedalaman 1,2 Km, menjadikannya sebagai kaldera gunung api terdalam di dunia.
Berikut 6 letusan gunung berapi terbesar yang tercatat dalam sejarah dirangkum dari laman Live Science. 1. Gunung Hunga Tonga-Hunga Ha'apai, 2022 (VEI 5.7) Kerajaan Tonga, yang terletak di Pasifik Selatan, mengalami salah satu letusan terbesar dalam sejarah yang tercatat pada tahun 2022. Data NASA, ledakan raksasa itu melepaskan energi yang
Dampaknya adalah kegagalan panen global. Sungai es terlihat pada bulan Juli di Pennsylvania. Ratusan ribu orang mati kelaparan di seluruh dunia. Magnitudo letusan Tambora, berdasarkan Volcanic Explosivity Index (VEI), berada pada skala 7 dari 8, hanya kalah dari letusan Gunung Toba (Sumatera Utara), sekitar 74.000 tahun lalu, yang berada pada
Gunung Kilimanjaro ialah gunung berapi bukan perisai terbesar dari segi kedua-dua kawasan asas (245 bt 2 atau 635 km 2) dan isipadu (1,150 bt 3 atau 4,793 km 3). Gunung Logan ialah gunung bukan gunung berapi terbesar di kawasan pangkalan (120 bt 2 atau 311 km 2). 3. Uluru, Australia. Sebuah inselberg yang mencolok, atau "pulau" batu di dataran terbuka yang luas, Uluru bisa menjadi monolit paling dikenal di dunia bersama dengan yang terbesar di dunia. Ia naik 2.831 kaki di atas permukaan laut dan memiliki keliling total hampir enam mil. Berikut ini samudra dan lautan terbesar di dunia yang perlu diketahui. 1. Samudra Pasifik. Foto: Samudera Pasifik (earth.com) Luas: 165.250.000 kilometer persegi. Samudra Pasifik adalah lautan terbesar di dunia yang membentuk 28% dari luas permukaan bumi. Samudra ini berbatasan dengan pantai barat Amerika Utara. . 267 26 28 112 16 453 84 479

gunung terbesar di dunia adalah